Friday, April 5, 2013

Wafer Tremolo

Suatu saat ada seorang teman muda yangmengatakan kepada saya bahwa dia pernah memiliki sebuah hamonika buatan Cina, tapi sudah lama sekali tak pernah dia mainkan. Dia mengatakan bahwa dia berniat untuk membawa dan menunjukkannya kepada saya. Wah, tawaran seperti ini tentu  tak bisa ditolak begitu saja! Saya segera mengiyakan tawaran itu, dan ternyata dia juga sekaligus meminta tolong kepada saya untuk memeriksa dan membersihkan harmonikanya tersebut.  Saya tak keberatan dengan permintaannya itu.

Seminggu kemudian, dia menepati janjinya untuk memperlihatkan harmonikanya kepada saya. Saya sungguh senang ketika melihatnya, karena harmonika yang dia miliki adalah sebuah harmonika Tremolo warna hitam, buatan China, merk Hero. Ini mengingatkan kepada saya akan harmonika yang pernah saya punyai semasa kecil dulu. Segera harmonika itu saya bawa pulang dan saya bongkar sedikit untuk sekedar melihat bagian dalamnya.

Ternyata memang betul kata teman saya. Harmonika itu sudah berumur  dan kelihatan lama tak pernah dipakai. Bagian dalamnya penuh dengan debu. O ya, komponen comb harmonika tersebut terbuat dari kayu. Ketika hendak melepas reed plate-nya, saya baru sadar bila reed plate itu tidak dipasang dengan menggunakan baut, tetapi dengan paku. Akhirnya saya mengurungkan niat, dan hanya mencoba membersihkan setiap lubang dengan kondisi reed plate masih terpasang pada comb.

Setelah selesai saya bersihkan, saya mencoba untuk memainkannya. Beberapa reed nampaknya sudah mulai fals, maklum sudah berumur dan lama tak dimainkan. Namun suara khas harmonika tremolo masih tetap terjaga. Reed yang mulai fals saya diamkan saja, karena saya belum mempunyai pengalaman melakukan Reed Tuning harmonika. Yah, paling tidak saya bisa berjumpa lagi dengan “wafer” tremolo seperti yang pernah saya miliki dulu. Mungkin bila dulu saya tak memiliki harmonika tremolo seperti itu, saya tak akan pernah merasa jatuh cinta dengan harmonika. Jadi, yah, saya tetap menaruh hormat pada harmonika seperti itu…hehehheeh….


No comments:

Post a Comment