Wednesday, February 26, 2014

Musafir Harmonika (bag. I)

Musafir artinya pengembara....
Musafir harmonika berarti, pengembara harmonika...hehehhe...

2 minggu terakhir ini saya mendapatkan tugas dari kantor untuk mengunjungi beberapa kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah, dalam rangka menjual produk tempat saya bekerja. Hmm..mungkin tepatnya jadi sopir bagi staf marketing, hehehehe....

Nah, daripada hanya keliling jadi sopir, saya mempunyai ide untuk membuat janji pertemuan dengan beberapa teman Pencinta Harmonika di beberapa kota yang akan saya singgahi. Kebetulan ada 3 kota yang saya incar, yaitu Purwokerto, Jojga dan Semarang. Ketiga kota tersebut masuk dalam daftar kota yang akan kami kunjungi. Segera saya melakukan kontak dengan beberapa teman, dan untungnya saya mendapatkan respon yang positif.

Di Purwokerto saya akhirnya dapat bertemu dengan salah seorang anggota grup Pencinta Harmonika, yaitu mas Agus UAN Sutanto. Meskipun tidak bertempat tinggal di Purwokerto, beliau rela datang jauh-jauh dari kota Ajibarang, (dengan istrinya) untuk makan siang bersama saya. Salut buat beliau yang sudah mau meluangkan waktunya. Kami akhirnya makan siang di sebuah warung soto Sokaraja. Seusai makan, hasrat sedot sebul pun muncul, dan kami melakukan sedikit jamming..hehehehe.....
Berikut ini videonya :



Sungguh senang rasanya bisa bertemu kembali dengan mas Agus ini, karena sebelumnya saya sudah pernah bertemu tapi hanya sebentar, itupun karena mas Agus menyegat saya saat saya naik bus dari Jogja hendak pulang ke Jakarta. Sekali lagi salut buat mas Agus UAN, dan terima kasih banyak kepada beliau karena sudi menemani saya makan siang di warung soto.

O ya, menurut penuturan beliau, anggota PH di Purwokerto dan sekitarnya lumayan banyak dan sudah pernah melakukan beberapa kali kopdar. Wah, saya ikut senang mendengarnya. Semoga pertemuan semacam itu bisa lebih rutin, agar bisa menjadi ajang berbagi ilmu dan saling belajar.

Sampai ketemu lagi, mas Agus UAN...semoga lain kali teman-teman di Purwokerto, Ajibarang, dan sekitarnya bisa ikut ya....

Salam Sedot Sebul!

Tuesday, February 4, 2014

Jakarta Harpist....!

Belajar Harmonika memang paling sip kalau bisa bertemu langsung dengan orang-orang yang sudah terlebih dahulu bisa memainkannya!

Nah, hari Minggu, tanggal 2 Februari 2014 yang lalu, sebagian teman-teman yang tergabung dalam grup FB Pencinta Harmonika, maupun follower akun @Harmonicalovers di Twitter, akhirnya berhasil membuat sebuah pertemuan (atau istilah kerennya, Kopdar) di Taman Menteng, Jakarta Pusat.

Teman-teman yang sebagian besar adalah pendatang baru di dunia harmonika tersebut menunjukkan antusiasme yang sangat tinggi. Sempat merasa ragu dengan jumlah orang yang akan hadir (sebab biasanya tak terlalu banyak), saya memberanikan diri untuk ikut hadir.

Tak disangka ternyata yang datang cukup banyak dan mereka sangat bersemangat! Bahkan ada beberapa gadis manis penikmat harmonika ikut bergabung bersama kami....:D
Kopdar yang dimulai jam 1 siang tersebut menjadi sangat menarik hingga kami lupa waktu, dan baru sadar jam sudah menunjukkan pukul 6 kurang...

Herannya, meski beberapa orang pulang duluan sekitar jam 3 sore, masih ada teman-teman yang datang di jam-jam berikutnya...

Hmmm..sempat saya melakukan wawancara singkat dengan mereka, tentang awalnya mereka kenal dengan instrumen musik yang satu ini. Dan memang, sebagian besar menjawab, sebenarnya sejak kecil mereka sudah kenal dengan harmonika, karena orang tua masing-masing membelikan mereka alat musik tersebut. Rupanya fenomena ini sangat jamak ditemui. Dan mungkin inilah yang membuat orang banyak berpikir bahwa harmonika HANYALAH sebuah mainan.

Pada kopdar tersebut kami saling berbagi ilmu dan informasi. Pertukaran ini terjadi dengan sangat akrab dan hangat, seolah kami sudah lama saling kenal. Semangat yang tinggi menghasilkan kesepakatan bahwa pertemuan semacam ini akan dicoba untuk diulang pada bulan berikutnya. Hmmm...semoga pertemuan semacam ini bisa menjadi sebuah agenda yang rutin. Tak berlebihan bila kami yang di Jakarta mencoba untuk mengikuti jejak Bandung Harp Project, "sarang"nya pemain harmonika dari Bandung, yang sudah memiliki agenda pertemuan rutin.

Saya secara pribadi sungguh bersyukur melihat antusiasme teman-teman, yang menyebut diri mereka sebagai :"Jakarta Harpist",  untuk belajar harmonika. Saya yakin, pelan tapi pasti, pertemuan semacam itu akan bisa kami wujudkan.
Melalui artikel ini juga saya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah bersedia hadir di Kopdar Taman Menteng, 2 Februari 2014 yang lalu. Maafkan saya bila tak dapat menyebutkan satu per satu nama teman-teman yang hadir, namun saya mencoba untuk menuliskannya.
Terima kasih kepada Citra, Nita (EOnya nih...), Joey, Sonya, Taufan, mas Muhammad, mas Bagus (Admin PH), Taufik, Iqbal, Rama, Putut, bro Enzzy, mas Wahyu Acum dari Band "Bangku Taman" (yang sudah repot2 bawa gitar), Seto, dan masih banyak lagi....